JUARA 1 SPEECH DAN JUARA 2 STORY TELLING DI POLINEMA 22 NOV 2014
Hai, guys. Ada yang baru di SEC. Maksudnya, ini baru pertama kali SEC ikut lomba di POLINEMA. Hal ini disebakan memang ini juga baru pertama kali digelar oleh POLINEMA. Hihihih. Yach, kalau ikut lomba di Malang sih udah bisa dibilang sering. Hampir tiap tahun kita ke UB atau Sekargegani. Dan hebatnya lagi, walau Polinema baru pertama menggelar acara ini, acara berjalan cukup lancar, menantang dan lumayan fair.
Gila
huys, untuk lomba speech nya. Semua peserta harus menyiapkan dua tema untuk
babak pertama dan kedua. Sedanhgkan untuk babak ke tiga, peserta harus
menyampaikan speechnya secara spontan. Dan, di babak terakhir, peserta harus
menonton video, kemudian mempresentasikan. Wow, guys, ANNISA PROBO, wakil dari
SEC, sempat dag dig dug, n was was dengan random acaranya itu, mengingat lomba
ini levelnya juga Jawa Timur-Bali. Babak per babak dilaluinya dengan rasa tidak
begitu yakin, namun syukurlah akhirnya bisa masuk di babak final. Di babak
final, Probo baru mengeluarkan senjata ampuhnya, di saat semua capek seharian,
maka Probo juga menggunakan trik sendiri untuk mengatasinya. Alhasil,
subhanalloh, iyes Annisa Probo bisa juara 1,
sebuah pengakuan yang tidak disangka-sangka.
Sementara
itu, untuk telling story, SEC mengikrimkan dua pemainnya, yaitu Rahadian Dimas
dan Siti Fatimah. Peserta harus menyiapkan satu cereita daerah dan satu cerita
Internasional. Karena SEC jadual lombanya padat. Maka pastinya persiapannya ya
gak bisa maksimal. Karena hanya hitungan jari, harus lomba dari satu lomva ke
lomba yang lain, dengan materi lomba yang berbeda, belum lagi padaynya
pelajaran di sekolah.
Well
guys, Siti Fatimah sudah menyiapkan dengan baik, dan bisa tampil sangat baik di
babak pertama, bahkan all out, namun sepertinya dewi fortuna masih belum
berpihak padanya. Sebuah wahana pembelajaran yang mahal, dan jarang dipelajari
oleh siapapun, karena bagaimana mungkin seseorang mampu belajar dengan tanpa
sebuah kekurangan.
Untuk
Rahadian Dimas, cerita daerahnya mampu memukau dewan juri dan peserta yang
lain, sehingga membuat Dimas lolos masuk di final. Sementara cerita
Internasionalnya disajikan dengan penuh penjiwaan, hanya saja entah karena apa,
Dimas tiba-tiba kehilangan suaranya. Yah, biasanya suara Dimas mampu nenecahkan
sseluruh gedung, nmaun pada saat itu produksi suaranya tidak maksimal. Alhasil Dimas harus puas sebagai juara 2. Ya
tetap syukur, semoga semuanaya membawa berkah. Berkah kepada pemainnya, pelatih
dan pembinanya dan tentunya untuk SMAGA tercinta. (RIM).
0 Response to "JUARA 1 SPEECH DAN JUARA 2 STORY TELLING DI POLINEMA 22 NOV 2014"
Posting Komentar